UPTD Puskesmas Binakal mendapatkan penghargaan dari Pemkab Bondowoso berkat inovasi "Bezek Tape" yakni inovasi menekan angka kasus stunting di wilayah Kecamatan Binakal. Penghargaan diberikan oleh Sekda Bondowoso Drs Bambang Soekwanto kepada Kepala Puskesmas Binakal drg Lilik Sumarlik di acara Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 58 tahun di Alun Alun Ki Bagus Asra Bondowoso, Minggu (4/12/2022). "Puskesmas Binakal berhasil meraih penghargaan ini berkat pemberdayaan masyarakat Desa Jeruk Sok Sok yang luar biasa," katanya. Drg Lilik Sumarlik menjelaskan Tape Bezek Berakzi merupakan singkatan dari “Tanggap Peduli Bebaskan Anak dari Stunting di Sekitar Kecamatan Binakal Bersama Kelas Bergizi”. "Dengan adanya kelas gizi tiap bulan yang satu satu nya ada di Puskesmas Binakal mampu menurunkan angka stunting," ujarnya. Di Bondowoso sendiri angka stunting 37 persen dan di Kecamatan Binakal ada 29 balita yang terkena stunting. Setelah dianalisis untuk Desa Jeruk Sok Sok ternyata itu terkait rendahnya pola asuh gizi balita, rendahnya sosial ekonomi masyarakat, rendahnya akses air minum dan sanitasi, tingginya pernikahan dini, serta rendahnya pendidikan orang tua. Oleh sebab itu puskesmas Binakal melakukan langkah langkah besek tape yakni melakukan kelas gizi. Diantaranya penyuluhan gizi seimbang dan sanitasi, pengukuran balita, pemeriksaan kesehatan balita stunting oleh dokter, pemberian makanan tambahan pemulihan. "Diharapkan ibu balita dapat mengaplikasikan dalam kesehariannya , berat badan, tinggi badan, kurang gizi, dapat meningkat sesuai standar pertumbuhan nya," ujarnya
